Seorang pengasuh bayi di Kuching, Malaysia ditangkap polisi karena telah menganiaya dan tidak memberi makan bayi yang diasuhnya, bayi berusia 14 bulan itu tak sadarkan diri dan dibawa ke rumah sakit di Sarawak, Kamis (25/10/2018).
Agen Domino
Ibu dari bayi tersebut dilaporkan berusia 17 tahun dan bekerja sebagai sales dan Menurut Utusan.com.my, diduga bayi tersebut sudah dirawat pelaku selama 3 minggu.
Ibu bayi tersebut mendapatkan pesan dari pelaku yang berisi anaknya menangis hingga wajahnya pucat dan Sang ibu kemudian bergegas kembali ke rumah pelaku dan menemukan bayinya pingsan.
Saat dibawa ke rumah sakit diketahui bayi tersebut ternyata kritis karena tidak diberi makan hampir 3 minggu dan Selain itu, bayi itu juga menderita kejang dan infeksi paru-paru, Ada pula memar di kepala bayi tersebut.
Menurut Astro Awani, Kepala Polisi Padawan Supt Aidil Bolhassan mengatakan, pangasuh bayi yang berusia 23 tahun tersebut telah ditangkap, Sabtu (27/10/2018).
Aidil mengatakan, pelaku nekat membiarkan bayi tersebut kelaparan karena marah dan Pengasuh itu marah kepada ibu bayi tersebut karena tak membayarnya tepat waktu.
"Dari penyelidikan, pelaku mengaku memukul bayi dua kali di kepala menggunakan botol bayi dan memukulnya dengan tangan kosong sekali lagi untuk menghentikannya menangis," katanya.
Agen Sakong
Atas perbuatannya, pelaku dikenai pasal 31 (1) (a) Undang-undang Anak tahun 2001 dan terancam hukuman maksimal 20 tahun perjara atau denda, atau keduanya. ________________________________________________________________________________
Daftar Sekarang Juga Dan Dapatkan Bonus Cashback Terbesar 0.5% Dibagikan Setiap Hari Dan Bonus Referral Terbesar 20% Seumur Hidup
SKYPE : Lexus.dominoPIN BB : 2BBE13EB / D8E00C0E
Whatsapp : +62812-9653-7184
Website :
LEXUSDOMINO
Facebook :
fb.com/lxs.domino92
____________________________________________________________________________________________________________________
0 Response to "Kesal Karena Gajinya Tak Kunjung di Berikan, Pengasuh Ini Siksa Bayi Majikannya Hingga Kritis"
Post a Comment