Perajin Tempe di Sunter Gunakan Siasat Mereka Untuk Hadapi Kenaikan Harga Dolar AS


Perajin tempe di Kampung Tempe RT 12 RW 03, Kelurahan Sunter Jaya, Kecamatan Priok, Jakarta Utara, ternyata sudah merasakan kenaikan harga kedelai sejak lebih dari sepekan lalu.

Agen Domino

Untuk kedelai kualitas terbaik dengan merek Tiga Roda, harga yang dibanderol dari distributor mencapai Rp800 ribu per kuintal. Sementara itu, untuk kualitas menengah dengan merek Cap Badak, harga kedelai mencapai Rp770 ribu per kuintalnya.

"Itu naiknya ada Rp20 ribu dari harga yang dulu," kata Ahmad dan Ahmad mengklaim, kenaikan dengan nilai tersebut merupakan hal yang wajar. Hal itu lantaran kenaikannya terjadi perlahan-lahan dalam jangka waktu tertentu, tidak secara mendadak.

"Naik ya naik tapi naiknya sedikit lah dibilang banyak ya enggak masih sewajarnya sih, nggak sekonyong-konyong naik tinggi tuh enggak," kata Ahmad, Harga kedelai yang naik sekitar Rp20 ribu rupiah sejak dua pekan lalu tak serta merta membuat pengrajin tempe di Kampung Tempe, Sunter Jaya, Tanjung Priok, menaikkan harga tempe yang mereka produksi.

Kendati demikian, pengrajin tempe di sana punya cara tersendiri untuk menekan biaya produksi dan Cara tersebut ialah mengurangi ukuran lebar satu selonjor tempe, "Siasat khusus sih nggak ada, biasa saja. Cuman bikinnya agak dikecilin," kata Ahmad, Kamis (6/9/2018).

Satu selonjor tempe yang biasa Ahmad produksi berukuran panjang sekitar 2 meter dengan lebar sekira 13 cm dan Lantaran harga kedelai naik, Ahmad terpaksa memperkecil lebar satu selonjor tempenya, meski tak banyak. Dengan begitu, kedelai yang digunakan bisa berkurang sedikit.

"Lebarnya dikecilin. Panjangnya 2 meter lebih sedikit. Lebarnya dikecilin paling 2 cm sampe 3 cm lah. Sebelumnya kita bikin lebih dari 12 cm, setelah kedelai naik dikurangi, jadi hanya sekitar 10 cm," jelas Ahmad.

Ahmad sendiri dalam memproduksi tempe menggunakan dua jenis kedelai. Untuk kedelai kualitas terbaik dengan merek Tiga Roda, harga yang dibanderol dari distributor mencapai Rp800 ribu per kuintal. Sementara itu, untuk kualitas menengah dengan merek Cap Badak, harga kedelai mencapai Rp770 ribu per kuintalnya.

Ahmad menambahkan, dalam sehari, dia bisa menghabiskan 50 kilogram kedelai untuk membuat 16 selonjor tempe. Satu selonjornya ia jual seharga Rp35 ribu.

Agen Sakong

Dengan keuntungan kotor yang mencapai Rp 560 ribu sehari, Ahmad merasa tidak perlu pusing-pusing menaikkan harga. Yang penting, menurut Ahmad, pembeli langganannya tidak merasa keberatan.
________________________________________________________________________________
Lexusdomino agen poker | agen domino | domino online | agen qq | qq online | bandarq
Daftar Sekarang Juga Dan Dapatkan Bonus Cashback Terbesar 0.5% Dibagikan Setiap Hari Dan Bonus Referral Terbesar 20% Seumur Hidup
SKYPE : Lexus.domino
PIN BB : 2BBE13EB / D8E00C0E
Whatsapp : +62812-9653-7184
Website : LEXUSDOMINO
____________________________________________________________________________________________________________________

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Perajin Tempe di Sunter Gunakan Siasat Mereka Untuk Hadapi Kenaikan Harga Dolar AS"

Post a Comment